Virus Corona betul-betul melumpuhkan beberapa sendi ekonomi. Salah satunya adalah pembatalan penerbangan maskapai dan jadwal penerbangan dari dan ke China menyusul wabah virus corona yang belum teratasi. Menurut data dari perusahaan konsultan penerbangan Cirium, lebih dari 54.011 penerbangan atau 28 persen dari penerbangan terjadwal dari dan ke China antara tanggal 23 Januari sampai 4 Februari 2020 dibatalkan. Adapun 14 persen di antaranya merupakan penerbangan terjadwal internasional.
Data sementara menunjukkan bahwa jumlah permintaan penerbangan juga menunjukkan penurunan yang cukup tajam setelah Pemerintah China mengambil langkah untuk mengisolasi China agar wabah yang menewaskan 565 orang tidak semakin menyebar. Sebelum penetapan larangan terbang, ada lebih dari 165.000 penerbangan terjadwal yang masuk dan keluar dari China antara 29 Januari dan 28 Maret 2020. Dengan pembatasan penerbangan, maka secara otomatis akan mengurangi sebanyak 27 juta pelancong. Keputusan ini memang memukul industri transportasi penerbangan China besar-besaran pada kuartal pertama 2020 ini.
Lalu apa dampak pembatalan penerbangan terhadap benefit asuransi?
Sebagaimana diketahui, bahwa dalam setiap penerbangan ke luar negeri. traveller disarankan untuk membeli asuransi travel. Produknya bermacam-macam. Bahkan ada negara tertentu yang jika ingin tamu berkunjung ke negara tersebut, wajib memiliki asuransi tavel. Dengan memiliki asuransi perjalanan maka wisatawan telah siap menghadapi berbagai kemungkinan yang dapat terjadi.
Musibah seperti kecelakaan dan masalah kesehatan dapat terjadi kapanpun secara tidak terduga, termasuk saat sedang berlibur. Selain itu kemungkinan adanya risiko terjadinya penundaan perjalanan, miskoneksi pesawat dan kehilangan bagasi yang juga akan menimbulkan ketidaknyamanan dalam perjalanan.
Ada beberapa manfaat unggulan yang diberikan dalam asuransi perjalanan:
- Biaya medis dan gigi akibat kecelakaan ataupun sakit
- Biaya medis pasca perjalanan
- Evakuasi medis darurat dari luar negeri
- Kerugian Frequent Flyer Points
- Kehilangan atau kerusakan bagasi, termasuk laptop dan peralatan golf
- Pastikan perjalanan Anda berikutnya ke luar negeri berjalan selancar mungkin
- Pembatalan perjalanan
Inilah alasan utama yang melatarbelakangi sebagian besar orang membeli asuransi perjalanan, yaitu untuk mengganti kerugian biaya perjalanan yang tidak dapat dikembalikan jika perjalanan dibatalkan atau tertunda cukup lama akibat penyakit, bencana alam, dll. Jaminan di dalamnya berbeda-beda bergantung pada perusahaan asuransi, serta polis yang Anda beli secara khusus.
Beberapa perusahaan asuransi memiliki syarat jaminan pembatalan yang berbeda-beda, tetapi umumnya yang dijamin adalah Pembatalan dalam 30 hari sebelum keberangkatan, dan ada juga perusahaan yang memberikan syarat bahwa penyebab pembatalan harus terjadi dalam 48 jam-72 jam sebelum keberangkatan.
Namun yang perlu dipahami adalah bahwa pembatalan penerbangan oleh pihak otoritas disebabkan oleh adanya wabah virus corona yang sudah ditetapkan WHO sebagai darurat, sehingga kemungkinan beberapa polis asuransi akan mengecualikan jaminan ini.
Form Komentar